Eco Riding – Bukan Cuma Sekedar Irit BBM

image

Hallo MaxBro & MaxSist, sejak era penggunaan komponen elektronik pada motor, fitur-fitur elektronik terus dikembangkan hingga memakan biaya sangat mahal. Bahkan di MotoGP, biaya pengembangan elektronik hampir sama bahkan melebihi harga motor-motor MotoGP itu sendiri.

Disesuikan dengan karakteristik dan gaya berkendara penggunanya, fitur-fitur elektronik dibuat sedemikian rupa hingga dibuat dengan pilihan-pilihan mode berkendara seperti Urban untuk berkendara di dalam perkotaan, Sport untuk berkendara dengan performa tinggi, Rain untuk berkendara saat hujan, dan Eco untuk berkendara irit BBM dan ramah lingkungan. (penamaan mode berkendara berbeda untuk tiap-tiap pabrikan)

Pada motor-motor high-end, Mode Eco Riding terletak pada konfigurasi ECU sehingga bisa mengatur sedemikian rupa penggunaan BBM dengan meminimalisir dan dibuat seefisien mungkin. So, meskipun si rider betot-betotan throttle, tarikan motor tetep kalem.

Eco Riding pada motor-motor menengah kebawah, biasanya hanya ditandai dengan lampu indikator. Seperti bisa kita lihat di motor-motor matic Yamaha keluaran baru dengan tagline #bluecore. Irit-iritan BBM disini bukan diatur lagi oleh ECU, tapi murni oleh tangan kanan saat narik gas/throttle. ECU hanya berperan membaca behaviour si rider saat narik throttle dan memberikan feedback dengan nyala lampu indikator Eco Riding. Saat si rider narik throttle dengan lembut, secara otomatis lampu indikator Eco Riding menyala karena dengan tarikan throttle yang lembut BBM sangat minim terbuang dan bisa dikonversi secara efektif menjadi tenaga untuk menggerakan roda belakang.

That’s so simpel BroSist, jika si rider mau berkendara dengan Mode Eco Riding, si rider hanya tinggal ikuti rule yang diberikan ECU, yaitu nyala lampu indikator Eco Riding. Tarik throttle selembut mungkin, rem seperlunya, Done! Jika si rider tidak menghendaki untuk berkendara dengan Eco Riding, si rider tinggal tarik throttle sesuka hati, jangan anggap ada lampu indikator Eco Riding. 😀

Next, In my humble opinion, Eco Riding bisa jadi evolusi standar berkendara secara masal.

Lha kok bisa??

Sejak mengendarai motor dengan fitur Eco Riding. Behaviour riding sebelumnya yang selalu ala Valentino Rossi dengan wejangan anak harus “Hati-hati (tapi) Ngebut”, yang diingat jadi hati-hatinya saja. Bagian ngebutnya direm terus dengan indikator Eco Riding 😀

Ini pengalaman pribadi aja ya MaxBro & MaxSist, behaviour dan riding style tiap orang pasti beda-beda. IMHO, Mayoritas manusia harus dipaksa untuk berdisiplin. Dengan adanya indikator Eco Riding, si rider ‘dipaksa’ untuk melihat terus indikator Eco Riding sehingga si rider terus-terusan diingatkan untuk berkendara secara Eco. Dengan hal tersebut behavior dan riding style si rider perlahan akan berubah menjadi semakin ramah lingkungan dan semakin safety.

Akhirnya, semoga dengan fitur ini perilaku berkendara bisa lebih ramah lingkungan dan safety sehingga bisa minimalisir global warming dan meminimalisir juga angka kecelakaan terutama sepeda motor.

Ciao!

surya abidin on valentinoyaya

__________

Stay in touch with us,
Facebook Group: NMAX Riders
Facebook FanPage: NMAX Riders
Email: nmaxriders@outlook.com
Twitter: @nmaxriders
Instagram: @nmaxriders
Blog: nmaxriders.wordpress.com


Tinggalkan komentar